Beasiswa S2 S3 DIKTI ke Belanda & New Zealand

Sebagai upaya meningkatkan kualifikasi dosen tetap di lingkungan Kementerian Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi bekerjasama dengan NUFFIC-NESO Indonesia serta beberapa perguruan tinggi di New Zealand kembali membuka pendaftaran beasiswa S2/S3 ke Belanda dan New Zealand untuk alokasi tahun 2012. Program beasiswa ini diperuntukkan bagi dosen tetap PTN, dosen DPk dan dosen tetap yayasan (PTS) di lingkungan Kementerian Pendidikan Nasional, dan diutamakan untuk program S3 (PhD).

Pelamar diharuskan mendaftar secara on-line melalui website: beasiswa.dikti.go.id. Melalui pendaftaran secara on-line ini, setiap pendaftar akan memperoleh nomor registrasi on-line. Pendaftaran on-line ini akan ditutup pada tanggal 5 Desember 2011. Selanjutnya, untuk mengklarifikasi informasi yang telah disampaikan secara on-line, kami mohon pelamar mengirimkan berkas-berkas lamaran berupa:

1. Nomor registrasi on-line;
2. Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN);
3. Surat Rektor dan/atau Kopertis (untuk PTS);
4. Form-A Dikti;
5. Letter of Acceptance dari perguruan tinggi yang dituju;
6. Foto copy ijazah S1 bagi pelamar jenjang S2 dan ijazah S2 bagi pelamar jenjang S3;
7. Bukti kemampuan berbahasa Inggris (TOEFL/IELTS) atau Belanda (maksimal 2 tahun terakhir);
8. Surat rekomendasi (3 buah); dan
9. Proposal penelitian (terutama untuk pelamar S3).

Seluruh berkas tersebut di atas paling lambat kami terima tanggal 9 Desember 2011 pukul 15.00 WIB, dan dikirimkan ke:
Direktorat Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Ditjen Pendidikan Tinggi
Kompleks Kemdiknas Gedung D Lantai 5
Jln. Jenderal Sudirman, Pintu 1 Senayan, Jakarta 10270
For more information, please visit official website: www.dikti.go.id

New Zealand ASEAN Scholar Awards for Developing Countries Students, 2012 New Zealand

New Zealand Aid Programme are for Masters and PhD level open to candidates from the public and private sector including civil society, university lecturers, development-focused organisations and charitable foundations, 2012 New Zealand Study 

Subject(s) : Various

Course Level:Master and PhD

Scholarship Provider: New Zealand Aid Programme, the New Zealand Government’s international development programme

Scholarship can be taken at: New Zealand

Eligibility:

• Be a citizen of one of the eligible countries and have resided in that country for at least two years at the time of  application
• Not have citizenship/permanent residence status for New Zealand or Australia.
• Not be married or engaged to be married to a person who holds New Zealand or Australian citizenship or permanent residence status Not hold or have held a New Zealand Government or Australia Government scholarship in the preceding 24 months at the time of application .
• Not be seeking support for a degree programme already commenced not hold a qualification at a similar level or in a similar field of study at similar level (this means holders of bachelor degrees should apply for Masters or PhD and Masters graduates should apply for PhD study)

Scholarship Open for International Students: Yes

Peluang Berburu Beasiswa ke Selandia Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Selandia Baru membuka kesempatan
kepada mahasiswa Indonesia lulusan S-1 untuk melanjutkan studi master dan doktoral di negara tersebut. Stijn Te Strake, Senior Adviser ENZ, mengatakan, Indonesia merupakan salah satu negara yang pertumbuhan ekonominya pesat di dunia. Sementara, menurutnya, Selandia Baru adalah salah satu sektor pendidikan yang paling dinamis, sehingga banyak keserasian antar keduanya.

Kesempatan studi itu diberikan melalui New Zealand-ASEAN Scholars Award (NZ-AS) yang merupakan program beasiswa dari Selandia Baru bagi kandidat asal negara-negara ASEAN. Jenjang pendidikan yang bisa ditempuh S-2 dan S-3.

Sebanyak 50 beasiwa ditawarkan untuk Indonesia. Beasiswa yang diberikan oleh Kementerian Luar Negeri dan Perdagangan Selandia Baru (MTAF) melalui New Zealand Aid Programme ini mengharapkan, para kandidat mampu memaparkan relevansi program studi yang dipilih sesuai dengan kebutuhan dan strategi
pembangunan di Indonesia.

Beasiswa New Zealand-ASEAN Scholars Award memfokuskan pada bidang pertanian, geothermal, dan penanggulangan resiko bencana.

Apa saja kualifikasinya?

Beasiswa diprioritaskan:

• Calon pelamar dengan latar belakang kandidat dari Indonesia bagian Timur untuk mengembangkan dan memanfaatkan kesempatan yang ada untuk pembangunan di wilayah tersebut.
• Diprioritaskan yang berasal dari institusi pemerintah, baik dari Kementerian Pertanian, Kementerian Kehutanan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Pariwisata, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Lingkungan Hidup, dan lain-lain. 
• Memiliki kemampuan bahasa Inggris dengan nilai TOEFL minimal 513, memiliki gelar akademik yang kut dan relavan sesuai kualifukasi yang diajukan, dan minimal memiliki pengalaman kerja 2 tahun.

Fasilitas yang ditawarkan dalam program beasiwa: